Pages

Minggu, 19 Januari 2014

senadakah?

senadakah?
kita berdua
senadakah?
i was here
you were there
and our reach.
you were invincible
still i lose.

kau disana, i effort to forget you,

akankah kau paham perasaanku?
ingin aku lupakan semua ini,
namun, memori itu terlalu kuat

katanya, jadi ikhwan jangan cengeng,
tapi
ini aku apa adanya

selalu aku bingung
bingung tentang perasaan ini,

aku hanya berharap, semoga kau dapatkan yang lebih baik
karena saat ini, aku belum pantas untukmu,
dan kau tak mungkin menunggu,
keadaanmu yang tak mungkin menungguku

masih aku bicara? senadakah?
andaikan kita tak ditakdirkan untuk bersama
apa yang dapat kita lakukan?
mungkin tak senada.

aku hanya ingin kau tak terlalu berharap padaku
karena berharap pada manusia, terkadang menyakitkan.

0 komentar:

Posting Komentar